PSHT Bojonegoro Resmi Serahkan Dokumen Legalitas ke Bakesbangpol, Komitmen Jaga Persatuan dan Ketertiban


Bojonegoro, — Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Bojonegoro menunjukkan komitmen kuat terhadap tertib administrasi dan taat hukum dengan secara resmi menyerahkan dokumen legalitas organisasi ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bojonegoro, Kamis (1/8/2025).

Langkah ini dilakukan menyusul telah ditetapkannya pengesahan badan hukum PSHT oleh Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Nomor AHU-0005248.AH.01.07.Tahun 2025 atas nama Ketua Umum Pusat, Dr. Ir. Muhammad Taufiq, SH., M.Sc.

Ketua Cabang PSHT Bojonegoro, Hariyanto, SE., MM., menegaskan bahwa penyerahan dokumen ini bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan bagian dari upaya nyata organisasi untuk hadir secara legal, transparan, dan bertanggung jawab di tengah masyarakat.

"Alhamdulillah, konflik internal yang sempat terjadi dalam tubuh PSHT sejak 2017 kini telah selesai secara hukum. Kini saatnya kami melangkah bersama dalam bingkai persaudaraan, persatuan, dan kontribusi positif untuk masyarakat Bojonegoro,” ungkap Hariyanto.

Ia menambahkan bahwa seluruh kegiatan kelembagaan dan organisasi PSHT di Bojonegoro ke depan akan berpedoman pada nilai-nilai hukum dan pengabdian kepada masyarakat.

"PSHT hanya satu. Kami siap bersinergi dengan pemerintah daerah, aparat keamanan, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kondusivitas wilayah,” tegasnya.

Penyerahan dokumen legalitas tersebut diterima langsung oleh Kepala Bidang Politik Dalam Negeri (Poldageri) Bakesbangpol Kabupaten Bojonegoro, Heri Pujianto, S.STP. Ia menyampaikan apresiasi atas langkah proaktif PSHT Cabang Bojonegoro yang telah melaporkan dan mencatatkan organisasi secara resmi.

"Kami menerima dokumen legalitas dari pengurus PSHT Cabang Bojonegoro di bawah naungan pusat Dr. Ir. Muhammad Taufiq. Ini menunjukkan bahwa PSHT adalah organisasi yang taat aturan dan menjunjung tinggi semangat nasionalisme,” ujar Heri.

Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah melalui Bakesbangpol akan terus mendorong semua organisasi kemasyarakatan di Bojonegoro untuk menjalankan kegiatan yang bermanfaat, tertib, dan berkontribusi positif bagi pembangunan daerah.

PSHT sebagai organisasi pencak silat yang sudah eksis lebih dari satu abad berkomitmen mencetak generasi muda yang berkarakter, berakhlak mulia, serta cinta tanah air. Dalam berbagai kegiatannya, PSHT menanamkan nilai-nilai persaudaraan, kedisiplinan, dan bela negara.

Di tingkat lokal, PSHT Bojonegoro aktif dalam kegiatan sosial, olahraga, serta pembinaan remaja di berbagai kecamatan.

"Kami ingin PSHT menjadi mitra strategis pemerintah dalam membina generasi muda yang tangguh, bebas narkoba, dan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur budaya bangsa,” pungkas Hariyanto.

Red... 

Sebelumnya

item