Kinerja Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro, Diduga Kurang Maksimal

 

Bojonegoro, Polemikdaerah.online,  - Keberadaan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro yang mengemban peran sebagai penanggungjawab program pertanian, kinerjanya  tampak masih jauh dari harapan warga masyarakat Bojonegoro.

Petani yang berinisial (KM) Desa Sumengko Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro,  Tahun 2023 salah satu penerima program pupuk subsidi sesuai dengan data e-RDKK.ketika mau menebus pupuk tersebut, ketua poktan selalu bilang habis dan telat.

Berbeda dengan LM (inisial) kedua orang ini adalah satu Desa Sumengko. tidak memiliki lahan pertanian, dia terdaftar penerima program pupuk subsidi, jadi terindikasi ketua poktan manipulasi data e-RDKK milik warga setempat.

Kinerja penyuluh pertanian lapangan (PPL) yang memiliki tugas dan fungsi memberikan penyuluhan kepada petani, terutama didalam penyaluran pupuk. Bahkan beberapa warga menyebut, kinerja mereka terkesan hanya membuang-buang anggaran pemerintah.

"Mereka itu PPL statusnya sudah jelas bertugas untuk memberi pengarahan, pembinaan, juga penyuluhan di bidang pertanian, kalau kita amati selama ini mereka itu sama dengan makan "gaji buta", tidak jelas kinerjanya tapi rutin menerima gaji dari pemerintah," ungkap beberapa petani yang namanya tidak mau dipublikasikan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Bojonegoro Helmy Elisabeth mengatakan, kasihan para petani jika tidak mendapatkan pupuk subsidi sepanjang namanya ada di dalam e- RDKK, seharusnya mereka mendapatkan pupuk." kata Helmy lewat pesan singkat WhatsApp Sabtu (27/04/2024) sore.

Begitu mendegar kabar tersebut Helmy langsung klarifikasi kepada Kordinator Penyuluh (Korluh), bahwa masalah ini clear semua dan sudah di lakukan mediasi tingkat desa melibatkan kelompok tani, Pemerintah Desa (Pemdes), Babinsa dan Babinkamtibmas.

Mediasi yang pertama dilaksanakan tanggal 8 oktober 2023 pukul 19.00 Wib di kantor Desa Sumengko, Kemudian dilanjut mediasi yang kedua tanggal 13 oktober 2023 pukul 13.30 WIB di halaman rumahnya Salamah dusun Sumengko Desa Sumengko  Kecamatan Kalitidu, jlentreh Helmy.

Helmy ketika dikonfirmasi pesan singkat pewarta, jika terbukti ketua poktan manipulasi data e-RDKK. dia cukup menjawab dengan "mediasi". padahal program tersebut mengunakan anggaran pemerintah.

Reporter : Tim/Red.

Sebelumnya

item