Klarifikasi Kades Sumberagung, Proyek Pembangunan Tembok Penahan Tebing Buka Di Desanya, Melainkan Di Sendangrejo

Bojonegoro, Polemikdaerah.online,  – Keterbukaan informasi publik (KIP) merupakan prinsip yang menjamin akses terhadap informasi yang dimiliki oleh pemerintah atau lembaga publik lainnya, dengan tujuan dapat memberikan kejelasan dalam anggaran dan pembelanjaan di lingkungan pemerintahan maupun lembaga.

Keterbukaan informasi publik dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintahan dan lembaga publik, namun semua hanya jargon bualan omong kosong belaka.

Progres yang sudah berjalan dalam pengerjaan, tidak dapat diketahui sumber anggaran, nilai anggaran serta pihak tekanan selaku pelaksana proyek tersebut, hal itu menimbulkan pertanyaan tentang keterbukaan informasi publik dan transparansi dalam pelaksanaan proyek.

Sementara itu, Kepala Desa Sumberagung Kecamatan Dander yang menjelaskan sebelumnya, bahwa pekerjaan tersebut berasal dari PU SDA, selaku CV pelaksana yang Mengerjakan Kades tidak mengetahui.

“ Setahu saya ada pemberitahuan akan ada proyek pembangunan TPT dari PU SDA, Lebih jelasnya tanya langsung Ke Dinas Mas,” Terangnya 24 Mei 2025.

Setelah penelusuran di beberapa titik wilayah desa, pihaknya tidak menemukan adanya pengerjaan proyek pembangunan tebing tersebut, ia menambahkan, hingga saat ini belum ada tembusan atas pelaksaan proyek di desanya dari pihak PU SDA yang pernah direncanakan, Lanjutnya.

Selain itu, Kades Sumberagung juga menegaskan, bahwa pelaksanaan proyek pembangunan TPT tersebut berada di desa Sendangrejo.

“Barusan saya suruh cek semua perangkat desa di setiap titik desa, tidak ada pekerjaan tersebut, itu narasumbernya dari siapa mas..?, itu di desa Sendangrejo “ jelasnya.

Terpisah, Helmi Elizabeth Selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) saat di konfirmasi pewarta tentang proyek yang ada di Dinas PU SDA, hingga saat ini belum ada pelaksanaan.

“Belum ada mas, Ini masih saya tanyakan ke bidang yang menangani “ jelasnya.

Menyinggung tentang sumber anggaran pembiayaan proyek tersebut, apakah dari Pemerintah Desa atau dari Pemerintah Kabupaten ataukah bantuan dari Kementerian, ia mengatakan Kepala Bidang yang menaungi belum busa di hubungi serta belum memberikan informasi lanjutan.

“Kabid saya, belum bisa saya hubungi, tapi setahu saya seluruh kegiatan PU SDA belum ada pelaksanaan, jika kurang yakin, silahkan langsung tanyakan Kabidnya pak Iwan” pungkasnya.

 Red...

Sebelumnya

item